Di
ruang 306, kami memulai perkuliahan
Minggu
ini materinya mengenai Analisis lingkungan pemasaran, pemasaran itu diperngaruhi lingkungan baik
internal maupun eksternal. Pertama-tama kami dijelaskan mengenai pengertian
lingkungan pemasaran:\
Marketing environment
“The actors and the forces outside
marketing that affect marketing management’s ability to develop and mantain
successful transaction with its target costumers.”
Pelaku dan kekuatan di luar pemasaran yang
mempengaruhi kemampuan manajemen pemasaran untuk mengembangkan dan
mempertahankan transaksi yang sukses dengan para pelanggan sasarannya Ini artinya bagaimana
kita menjadi sukses agar nantinya banyak orang yang membeli produk kita.
Marketing
enviroment (Lingkungan pemasaran) terbagi menjadi dua yaitu: microenviroment
and macroenvironment. Microenvironment biasanya berasal internal, sedangkan macroenvironment
biasanya berasal dari luar
1.
Microenvironment
the forces close to the
company that affect, its ability to serve to target costumer. Kekuatan yang paling dekat dengan perusahaan yang
langsung mempengaruh pelayanan perusahaan terhadap konsumen.
>Example:
the company itself, suppliers, market
channel firms, costumer markets, competitors, and public. (perusahaan itu sendiri, pemasok barang, jaringan
atau agen penjualan, pelanggan, pesaing, dan masyarakat)
Misalnya
saja seperti kfc yang mempunyai petani andalan untuk penyedia kentang, jadi dia
tidak membeli dengan produsen lain melainkan dia memproduksi sendiri.
Beberapa
hal yang harus diperhatikan dalam microenvironment:
· Marketing management’s job is to
attack and build relationship with costumers by creating costumer value and
satisfaction. Pekerjaan Pemasaran manajemen
adalah untuk menyerang dan membangun hubungan dengan pelanggan dengan menciptakan nilai pelanggan dan kepuasan.
· However, marketing managers cannot
accomplish this task alone. Bagaimanapun, manajer marketing
tidak bisa kerja sendirian. mis. Memasarkan mahasiswa kajur membutuhkan
mahasiswa juga dalam membentuk kualitas lulusan
· Their succes depends on another
factor’s microenviroment. (kesuksesan mereka dapat
dipengaruhi oleh faktor lingkungan mikro lain)
Lingkungan
mikro (Microenvironment) itu sendiri terdiri dari:
a.
The
company
-
Top management (kepribadian dan tampilan
yang bagus)
-
Financial (keuangan)
-
Riset and development
-
Purchasing (pembelian) Sesuai jadwal
atau tidak barang yang datang
-
Manufacturing (proses produksi) Jumlah,
kualitas, fitur-fitur pendukung.
- Accounting (pencatatan keuangan) Harus
jelas dalam pencatatan keuangaan. Sehingga keuangan dengan jadwal singkron.
b. Suppliers
Provide
the resources needed by the company to produce its good and services. Menyediakan sumber daya yang dibutuhkan oleh
perusahaan untuk mempromosikan produk dan jasa.
>watch supply availability (maksudnya harus
di survey atau meneliti terlebih dahulu)
>Monitor the price trend of their key inputs (maksudnya input-input
penting itu harganya ada dimana) contohnya: McD kentang dan ayamnya dia berasal
dari plasma dimana ada penjual khusus.
c. Markeitng intermediaries
1. Firm that help the company to
promote, sell, and distribute its good to final buyer. Perusahaan
yang membantu perusahaan
untuk mempromosikan, menjual, dan mendistribusikan yang baik kepada pembeli akhir. (misalnya produk HONDA lebih memilih
perusahan jasa lain untuk mendistribusikan produknya)
2. They include reseller, physical
distribution firm, marketing service agencies, and financial intermediaries.
Mereka termasuk reseller, perusahaan
distribusi fisik, agen jasa pemasaran, dan perantara keuangan.
(misalnya,
ada yang ingin sekolah ke luar negeri maka menggunakan agensi dari luar yang
berada di indonesia) , misalnya kartu kredit.
d. Cutomer
1. Costumer
markets
2. Bussines
markets (menjual ulang suatu barang tapi tidak mengubah merek)
3. Reseller
markets (menjual ulang tapi mengubah merek terlebih dahulu) misalnya membeli baju
kemudian kita membuat merk kita sendiri saat menjualnya nanti.
4. Government
markets (misalnya kantor2 atau kampus) dengan tender biasanya
5. International
markets (misalnya penjualnya barang-barang ekspor, tidak dijual didalam negeri)
e. Publik
1.
Financial publics
2.
Media publics
3. Government publics (masyarakat
pemerintah, misalnya dengan biasa dengan istana berbeda dengan harga bagi
masyarakat biasa)
4. Citizen-action publics
(kelompok-kelompok yang demo) misalnya demo anti sterefoam. Dimana ketika demo,
perusahan mau tidak mau terganggu dan mengalami perubahan
5. Local publics. tuntutan masyarakat lokal
untuk mendapatkan pekerjaan (buat sekolah atau perusahaan menerima pegawai dari
orang lokal tersebut)
6.
General public (masyarakat secara umum)
7. Internal
public (masyarakat dalam perusahaan tersebut) misalnya anak dosen mendapatkan
potongan harga .
2. Macroenvironment (Lingkungan Makro)
Terdiri dari:
a. Demografic
Environment
1. Size
; ukuran atau jumlah
2. Density
(kepadatan) misalnya saja banyak perusahaan mendirikan kantor atau pusat
perdagangan di Jakarta, ini karena jakarta padat dan otomatis banyak orang dan
banyak yang membeli.
3. Location
(lokasi) semakin jauh dari pusat kota maka semakin mahal. Mis. Harga bbm di
papua lebih mahal
4. Age
(usia) mis. Sekolah di tk lebih mahal daripada di
smp
5. Gender
(jenis kelamin). Misalnya di pesantren putri, menjual rok bukan jeans
6. Race
(Ras) misalnya rumah makan padang, tidak full padang rasanya
7. Occupation
(pekerjaan).
Misalnya: Karena lingkungan kampus maka kebanyakan usaha fotocopy, print
8. Other statistic.
Data-data yang lain. Misalnya saja Ada banyak orang besar maka ada toko untuk
menjual barang2 atau baju bigsize. Biasanya tidak banyak.
b.
Economic
Environment
1. Buyng power
Misalnya saja di Jakarta pada akhir bulan adalah buying power karena pada saat
itu adalah saat-saat pegawai diberi gaji.
2. Spending pattern (pola
pengeluaran) Misalnya saja Jasa kredit
c.
Natural
Environment
1. shortage of raw materials
2. increased cost of energy (kenaikan
biaya energi) mis. Kenaikan harga Listrik dan bbm.
3. Increased pollution
(peningkatan polusi) mis. Dilarangnya pabrik di jakarta
4. Goverment intervention in natural
resouces management, intervensi pemerintah berpengaruh
(mis. Dilarang impor beras berpengaruh terhadap keadaan petani di Indonesia)
d.
Technological
Environment
1. New technologies
(teknologi baru) miusalnya mesin pencuci mobil)
2. Creating new product.
(produk baru) misalnya kue dengan baru dan topping yang berbeda
3. market opportunities
(peluang pasar) mis. HP
4. fast pace of technological change
(Kecepatan perubahan teknologi) mis. Busway itu 4 tahun
5. high H&D budgets
(anggaran untuk research)
6. concentration on minor improvement
(mis. Mainan mobilan lebih canggih lagi)
7. increased regulation
(regulasi terhadap teknologi) mis. Regulasi supaya perusahaan hars limbahnya
dapat diolah
e.
Political
Environment
1. lows
(ada batas-batasan terendah yang perlu dibeli)
2. goverment agencies
(misalnya suatu badan untuk membuat izin usaha)
3. pressure group
(misalnya pressure suatu LSM, partai, kelompok masyarakat
4. legislation regulation business
(berkaitan dengan regulasi)
5. changing government
(perubahan pemerintahan)
f.
Cultural
Environment
1. persistance of cultural value
(ketekunan nilai budaya) misalnya ada suatu budaya tidak boleh ada tv atau
listrik
2. shifts
in secondary cultural value (nilai budaya kedua)
a)
People’s view of themselves
b)
People’s view of others (bagaimana melihat
orang lain)
c)
People’s view of organizations
d)
People’s view of society (masyarakat)
e)
People’s view of nature (bagaimana
memandang alam)
f)
People’s view of universe
-
Tidak ada komentar:
Posting Komentar